Micrometer ini memiliki beberapa orang jenis ukuran. Adapun tolok ukur tersebut berdasar pada kompetensi maksimal pengukuran yang bisa dilakukan per micrometer itu. Sahabat, luasan yang dimaksud adalah serupa berikut:
Micrometer ukuran 0-25 mm
Micrometer ukuran 25-50 mm
Micrometer ukuran 50-75 mm
Micrometer ukuran 75-100 mm
Anvil adalah penumpu tetap utk benda komitmen yang mau diukur. Wujud kerja ditempelkan terlebih lalu ke anvil atau sebaliknya, kemudian spindle disesuaikan secara panjang atau ketebalan massa kerja yang akan diukur dengan mengaktifkan thimble.
Spindle adalah poros yang digerakkan oleh thimble. Ujung spindle inilah yang akan menempel pada bingkai lain daripada benda tingkah laku yang bakal diukur. Pergerakan spindle mampu maju alias mundur menyesuaikan dengan jenjang benda kerja yang bakal diukur.
Lock clamp merupakan pengunci. Saat ujung anvil dan spindle sudah menempel sempurna di benda kerja tengan memutar 2-3 bengawan Ratcher stopper, lock clamp ini berfungsi untuk menyudahi agar micrometer tidak terperosok dari zat kerja cukup proses pengajian selesai.
Screw atau sleeve adalah potongan yang berulir dan berduaan dengan ulir spindle.
Thimble adalah seksi yang dimanfaatkan untuk jual alat ukur mengelilingi spindle, menimbulkan maju & mundur spindle untuk mengakurkan dengan jasad kerja yang akan diukur.
Ratcher stopper digunakan utk memastikan jika micrometer telah menempel di dalam benda sikap dengan simpan. Hal yang ada dilakukan menggunakan cara mengelilingi 2-3 kesempatan Ratcher stopper sampai terdengar suara krek.
Mudah-mudahan berguna, silahkan mengaji artikel beda tentang instrumen ukur pada postingan aku sebelumnya sungguh sahabat.
referensi:
http://www.indonetwork.co.id/alat-tes-dan-pengukuran
https://id.wikipedia.org/wiki/Alat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar