Rabu, 01 Juli 2015

Memilih serta Beli Hp Kualitas Menengah

Perkembangan smartphone di tahun 2015 ini luar biasa pesat bahkan gemar liar tak terpadu. Demi reputasi & citra, vendor unggul cenderung membuat smartphone dengan spesifikasi “gila-gila-an” yang sebetulnya bukan berguna bagi kegunaan smartphone itu seorang diri.

Saat ini, muncul smartphone kelas atas dengan sebeng 5” Resolusi Full HD (1020x1980 (2K) ) atau terlebih 4K dan mempunyai processor 4 ataupun 8 core 2-2. 5 GHz 32bit atau 64bit dgn RAM 3 GB - 4 GB. Dengan spesifikasi setinggi itu, tetap selalu Smartphone hanya menunaikan fungsi “Call, HUBUNGI, Email, Chating, Tarikh, sedikit mengetik dan memainkan movie HD”, ditambah kemampuan memotret plus games.

Guna perbandingan harga smartphone terbaru, PC Desktop saya pada 5 tahun yang dan kemudian memiliki spesifikasi processor AMD dual core 64 bit 3 GHz dengan BIKU 2 GB, VGA AMD Radeon serta HDD 1 TB, Monitor 19” 1440x900. Selain untuk menunaikan aplikasi dasar menyerupai Internet, Office, hiburan, hingga sekarang tetap cukup enak guna menjalankan aplikasi bobot dan rakus memory seperti CorelDRAW Graphic Suite 15 & Adobe Photoshop Creative Suite 5. Mempertunjukkan Games 3D kendati masih cukup mulus dengan memakai seting tertentu.

Bisa dilihat, spesifikasi smartphone masa ini ini telah mengendalikan PC Desktop di dalam 5 tahun secara lalu. Ironisnya smartphone itu tetap hanya memiliki fungsi besar tetapi tetap tertahan. Artinya, spesifikasi itu menjadi sia-sia sebab tak bisa digunakan semaksimal mungkin.

Suntuk lebih bermanfaat apabila memilih smartphone perenggan menengah dan pungkur uangnya bisa dipakai untuk membeli notebook, konsol games / Kamera Mirrorless alias DSLR.

Untuk memilih dan membeli Smartphone kelas menengah, terselip beberapa hal dengan harus diperhatikan:

Merk bisa menunjukan markah dari Smartphone walau terkadang tak saja begitu. Karena bakal selalu ada dua, 3 produk dengan cacat. Paling gak merk menunjukan level kepercayaan akan tawanan mutu.

Daftar-Harga-HP-Lenovo-Terbaru.jpg

Akan tetapi, merk terkenal seperti Samsung, dikelas menengah punya harga yang bukan masuk di rasio karena spesifikasinya sedikit. Pilihannya bisa ke merk lainnya dengan bermain di uraian tinggi dengan pajak yang bisa diterima atau merk lokal dengan spesifikasi sempurna tinggi dengan martabat yang terjangkau.

Merisik dan membeli smartphone “lokal” memiliki resiko tersendiri karena terdapat beberapa toko mau pun distributor yang berperan curang. Seperti yang terjadi di ITC Roxy Mas atau ITC Fatmawati. Misalnya HP bekas kualitas jelek dijual guna HP Baru. Tersebut biasa melakukan ini karena box dan isinya terlihat sedang mulus dan slip garansinya tidak di cap dan dibiarkan kosong.

Ada pun antara Serial Number di Box secara Serial Number HP berbeda, walau HP ini keluaran pamor bagus terbaru. Hal Berikut menunjukan bahwa itu merupakan HP dengan sudah direkondisi.

Untuk mengeceknya sungguh mudah. Dari System Android masuk ke setting, sentuh menu memalingkan bawah “about phone”, sentuh “status” & samakan build number, imei dan berurutan number antara yang tertera di HP dengan yang pada box.

Karena ini membeli di toko online terkenal, toko sah atau toko terdepan jauh lebih damai.

* Kejadian terkait berdasarkan pengalaman otonom., ketika membeli HP merk Cross ( sekarang merknya sebagai EveCoss )di ITC Roxymas dan Advan S5J di ITC Fatmawati.

Di ITC RoxyMas, ketika merekam yang dibeli HP bekas, dan 3 hari kemudian tampak masalah. Sesuai taklik, HP bisa ditukar dengan HP segar. Ternyata mendapat HP bekas juga. Kala itu juga diputuskan HP dikembalikan ke toko ( dijual kembali ) & rugi sekitar 20%.
referensi :
www.kabarhandphone.com
https://id.wikipedia.org/wiki/Ponsel_cerdas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar