Minggu, 10 Mei 2015

Tips Usaha Menulis di Media On line

Karakteristik pembaca media online berbeda dgn pembaca media cetak. Users membaca web - web 25% lebih pelan daripada membaca prasarana cetak. Users pun hanya membaca sedikit dari 28% tutur kata yang ada pada tampilan layar (Paul Bradshaw). Users rutin tidak membaca perintah satu persatu, namun, memindainya (scanning) penampilan situs (karakteristik lain lihat di sini). Perbedaan karakter users mengakibatkan adanya perselisihan antara menulis dalam media konvensional dengan media online.

Paul Bradshaw memberikan 5 tips menulis dalam media online. Trik tersebut adalah Brevity, Adaptabilty, Scannability, Interactivity, Community and Communication. Bradshaw kemudian menyingkatnya menjadi BASIC.

1. Brevity ( Ringkas / Singkat)

Roberts Niles dalam How To Write For The Web menuturkan The Shorter, the Better. Menulis di media online kadang harus singkat. Sesuatu ini terkait secara daya tahan manusia secara terbatas ketika menyelidiki layar. Jika tulisan dalam media on line terlalu panjang, oleh sebab itu mata akan tersengal-sengal membaca. Akibatnya users tidak akan membaca Situs berita online Indonesia hingga selesai, atau bahkan tidak membacanya sama sekali. Selain tersebut, tulisan dalam media online harus simpan karena menyesuaikan beserta tingkat kesibukan manusia yang tinggi. Pribadi sekarang ini hanya memiliki sedikit zaman untuk membaca perangkat. Jadi berita dengan ringkas adalah secara mereka butuhkan.

situs-berita-online-viva.co.id.jpg

Lalu cara-cara untuk menciptakan tulisan menjadi senang:

Hilangkan kata-kata yang bukan penting

Usahakan suatu tulisan tidak bertambah dari 800 tanda

Jumlah kata setiap paragraf tidak lebih dari 100 kata

One idea masing-masing paragraph. Setiap paragraph harus jelas ideologi pokoknya

Tidak mesti menambahkan latar belakang di dalam tulisan. Tinggal menautkan latar belakang atas berita lain ke dalam tulisan

Menyalut dengan piramida terbalik, yang terpenting di atas

2. Adaptability (Kemampuan Adaptasi )

Teknologi yang tumbuh begitu pesat menyengkelit siapapun yang menulis di media online untuk menyesuaikan muncul. Jurnalis atau wartawan online dituntut menyajikan informasi-informasi dengan syarat yang konvergen. Postulat media yang konverg­­­­­­­en adalah jurnalis siap memanfaatkan baik audio, visual, video, di dalam tulisannya. Prasarana yang konvergen adalah salah satu kelebihan prasarana online yang tidak dimiliki media lain jadi harus dimaksimalkan.

Tidak hanya dalam konvergensi media, penulis syarat online juga dituntut untuk tahu kebutuhan pembaca di terus kebutuhan dan pustaka acuan publik. Sehingga users/ pembaca bisa memforsir informasi-informasi yang pada tulis.

3. Scannability (Kemampuan untuk dipindai)

Rata-rata kunjungan users ke sebuah website sangat singkat. Pelayar an selama 10 menit sudah dapat dianggap cukup lama. Pada umumnya users menilai 1 buah situs hanya pada seperduapuluh detik. Mengingat durasi yang sangat singkat, mengharuskan satu buah tulisan dalam prasarana online menarik serta mudah untuk dipindai.

referensi:
http://Penulispro.com
http://id.wikipedia.org/wiki/Berita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar