Mengenal Ummatan Wasatan yang Tertulis Di dalam Al-Qur'an

Pada Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat ke 143 ada istilah Ummatan Wasatan yang dikala ini banyak menarik perhatian masyarakat. Di tengah banyak perselisihan yang ada di dalam masyarakat terpenting banyak terjadi perselisihan berkedok agama. ummatanwasatan.net yang mengacu bahwa umat Islam sepatutnya bisa menjadi umat yang diceritakan dalam surat tersebut.

Sesungguhnya apakah yang dimaksud umat dalam surat Al-Baqarah tersebut? Yuk Kita simak penjelasan singkatnya berikut ini. Wasatan sendiri artinya ialah berimbang antara kanan dan kiri atau dapat juga diartikan jalan tengah. Padahal menurut istilah artinya adalah umat yang memiliki pola pikir, sikap dan perilaku yang lebih moderat, lebih proporsional dan adil.

Dalam artian hakekatnya Ummatan Wasatan yakni sebuah umat yang memiliki keseimbangan antara kepentingan duniawi dan ukhrawi, kepentingan materi dan spiritual, ketuhanan dan kemanusiaan, realisme dan idealisme serta masa lalu dan masa depan dalam berdaya upaya serta bersikap.

Telah ini juga dapat dipahami bahwa umat Islam itu semestinya bisa berpikir serta bersikap adil dan berimbang dalam tiap-tiap keadaan sulit maupun kehidupan sehari-harinya. Bahwa antara ilmu dan amal, juga antara teori dan praktiknya mesti dilakukan layak dengan proporsinya masing-masing.


Umat ini juga merupakan sebuah umat yang bisa menerima adanya perbedaan. Artinya bukan jenis umat yang memiliki mengerti agama yang ekstrem baik kanan maupun kiri. Tentunya ini yakni jenis umat yang memang hidup di zaman modern seperti kini ini. Dimana terjadi banyak perbedaan anggapan serta prinsip. Mereka mesti dapat menjadi penengah dalam menangani tiap-tiap masalah yang terjadi dalam kehidupan masyarakat dengan adil dan seimbang serta layak dengan syariat Islam dalam Al-Qur'an.

Ciri-ciri dari umat ini ada banyak yang dapat dikenali. Diantaranya yakni menjadi umat yang bisa hidup berdampingan dan toleran dengan umat beragama lainnya. Walaupun menjadi satu peristiwa yang biasa terjadi terlebih di Indonesia ketika terjadi pertumpahan darah antar suku atau antar agama hanya karena hal sepele. Dikala apabila meniru nasihat kehidupan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW mesti mereka dapat hidup berdampingan dengan aman dan tentram.

Ciri lainnya yakni mempunyai sikap di tengah-tengah, mengambil yang terbaik, adil, sepadan dan juga penuh toleransi. Padahal dihadapkan pada suatu situasi sulit, umat ini akan memutuskan jalan keluar yang bila terbaik, layak syariat Islam dalam Al-Qur'an dan tidak memihak ekstrem kanan ataupun kiri. Mereka akan menimbang mana yang lebih banyak kemaslahatan untuk umat daripada madharatnya.

Umat ini juga tak mempunyai sikap memihak atau ekstrim kanan ataupun kiri. dalam hal ibadah sekalipun. Mereka akan beribadah sesuai dengan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW Dan memakai model yang bagus dalam masyarakat luas. Itulah sekilas isu tentang Ummatan Wasatan yang tercantum di dalam Al-Qur'an surat Al-Baqoroh.

referensi:
https://ummatanwasatan.net/
https://id.wikipedia.org/wiki/Al-Qur%27an