Halini dipengaruhi keadaan supel dan pranata di negara tersebut.
Misalnya, untuk sari standar pada Amerika Perkongsian (USA) tidak perlu
mencantumkan hal-hal yang dianggap luar biasa pribadi diantaranya foto,
tanda perkawinan, tempat dan luruh lahir. Sedangkan di Indonesia
Sebaliknya.
Berikut ini adalah Tips Membuat Tabel Riwayat Ribut
Beberapa
hal yang seharusnya diperhatikan dalam membuat Keterangan (CV) / Daftar
Hal Hidup, atau Resume untuk perusahan/instansi/lembaga di Indonesia
(baik untuk perusahaan/lembaga lokal, nasional, maupun internasional).
Urutan Penulisan Curriculum Vitae (Resume, Daftar Sejarah Hidup)
Identitas (Data Pribadi)
Cantumkan
sebutan anda dengan jelas, sebagaimana: Nama Setia, Jenis Kelamin,
Tempat dan Tanggal Lahir, Kewarganegaraan, Keyakinan, Status Perkawinan,
Tinggi dan Berat Badan, Alamat Lengkap, Telepon & HP, bersama
e-mail (bila ada). Luar biasa untuk e-mail, sebaiknya engkau
memilikinya. Jika tidak memilikinya, anda sanggup membuat petunjuk email
dalam Gmail, Yahoo, atau Hotmail (silakan klik) atau yang lainnya.
Pendidikan
Cantumkan
pendidikan formal serta pelatihan/kursus yang pernah dikau ikuti; pasti
dengan tahun masuk serta tahun mara, jurusan, jenjang studi, serta nama
lembaganya. Urutannya diawali dari pendidikan formal terlebih dulu,
trendi kemudian petunjuk non standar (pelatihan, sekolah, dsb).
Kemampuan
Uraikan
berdasar pada singkat kompetensi anda yang relevan secara bidang
pekerjaan yang dilamar. Misalkan kamu melamar tingkah laku di lebar
akuntansi, oleh sebab itu jelaskan berdasar pada singkat jika anda
mengerti akuntansi serta administrasi, koordinasi perpajakan, gaib
bekerja memakai komputer, dsb-nya. Tentu saja kemampuan-kemampuan yang
anda tulis/cantumkan tersebut harus benar-benar anda miliki. Tidak
mencantumkan kompetensi yang tidak dikau miliki.
Kepandaian kerja
Cantumkan
deskripsi singkat tentang telatah anda dalam perusahaan sebelumnya,
lengkap beserta pangkat, jabatannya, jenis perbuatan, prestasi (bila
ada), peranan dan wewenang pekerjaan. Juga periode komitmen, yaitu
kalendar dan tahun mulai menunggangi dan menutup posisi itu.
Urutannya dimulai dari tingkah laku (atau lembaga atau posisi) terakhir.
Pengalaman Organisasi (bila ada)
Cantumkan pengalaman perkumpulan yang signifikan (sesuai atau berhubungan) secara jenis pekerjaan yang anda lamar tersebut.
Referensi Kerja (bila ada)
Jika
memungkinkan, cantumkan referensi, yaitu orang yang bisa dihubungi oleh
kelompok penyeleksi permintaan kerja untuk menanyakan hal-hal penting
sekitar diri kamu (biasanya identitas atasan yang mana anda hidup
sebelumnya). Diperlukan: Dalam taktik pencantuman nama orang yang akan
dijadikan referensi, dikau harus luar biasa yakin jika orang tersebut
benar-benar mengerti tentang anda serta bakal memberikan informasi
positif menyenggol diri kamu. Seandainya dikau ragu-ragu bahwa orang
tersebut akan memberikan informasi positif tentang dikau, maka kamu
tidak perlu mencantumkan kepustakaan kerja itu.
Pengalaman unik yang mengganjal (bila ada)
Cantumkan
kemahiran lain yang menunjang "promosi anda". & sebaiknya yang
relevan secara jenis pekerjaan yang anda lamar tersebut. Bila anda
melamar untuk kapasitas pemrogram komputer, maka pengalaman anda
sederajat Ketua RW atau sarjana bulutangkis, tentunya tidak signifikan.
Dokumen pendukung
Lampirkan sertifikat atau bukti-bukti tentang hal-hal contoh daftar riwayat hidup
yang dituliskan dalam CV (resume), menyerupai ijazah, transkrip nilai,
akta atau reputasi, dsb (dokumen pendukung ini dalam wujud photocopy).
Agar
dokumen pendukung yang dilampirkan tidak terlalu banyak, sepatutnya
anda menyeleksi/menyortir dokumen mana yang menyimpangkan penting dan
relevan dalam dilampirkan
referensi:
http://www.remajaupdate.com/contoh-daftar-riwayat-hidup-cv-untuk-lamar-kerja/
https://id.wikipedia.org/wiki/Curriculum_vitae
Tidak ada komentar:
Posting Komentar