Sampai
sekarang teater masih jadi tempat yang menyenangkan bagi mencari
hiburan. meskipun film-film bajakan melimpah-ruah sensasi nonton di
teater (apalagi yang 3d) tidak bisa tergantikan. sudah setahun lebih
abdi tidak nonton film salinan, bukan soalnya sok-sokan idealis namun
sebab malas borong dvd player dan acap kualitas dvd yang jelek.
Dari kadang kala menonton film di bioskop itu, aku menemukan
hal-hal unik yang sering dikerjakan oleh para penonton bioskop di
jakarta yang sepantasnya tak dilakukan. agar memandang lebih supel,
berikut tujuh tips menonton film pada bioskop:
1. Punyailah slip mtix, bila tidak punya seperti hamba, yakinlah
menggunakan film apa pun yang mau kalian tonton sejak bertambah dari
wisma. jika belum carilah informasi dengan memforsir semua perangkat
yang siap, baik tebaran, web, social media / cara menyimpangkan purba
yaitu bertanya ke teman pada sebelah kalian.
Dengan demikian kalian tdk perlu lambat menimbang,
mempertimbangkan dan menuruti film yang akan ditonton di depan loket.
apalagi cukup berdiskusi menunang saran dengan mbak petugasnya, yakinlah
itu lebih tdk tahu.
2. Datanglah pas waktu. soalnya pembukaan film pada detik
pertama didefinisikan sebagai scene terbaik yang telah dipilih oleh
tokoh. jika engkau melewatkan saat ini, kamu akan kesulitan memahami
sinopsis secara kesemestaan.
Selain tersebut hargailah tanda lain yang fokus merenung.
ketelatan kalian sangat memegang karena kenyat-kenyut kalian membagi
konsentrasi tanda lain yang benar-benar ingin menikmati rekreasi.
apalagi bila dalam ruang gelap ini kalian ketegangan menemukan lintasan
kursi pantas nomor karcis yang kalian beli.
3.
Jangan membeli popcorn dan makanan lain di dalam bioskop, apalagi saat
detik propaganda terakhir. olehkarena itu pesanan engkau akan diantar
setelah film dimulai. abaikan para pengasong itu kesana kemari
menawarkan dagangannya ke kursi-kursi penonton. kalau tidak ada yang
beli, lama-lama pihak 21 akan menstop strategi kulak mereka &
mencari cara yang kian elegan.
4. Jika kalian datang beramai-ramai ke teater, sebaiknya menutup
diri bagi tidak berembuk selama film masih berlanjur. kuncilah lubang
dan biarkan masing-masing warga lain yang berbicara. talun kalian,
sepelan bisikan cicak di tembok pun hendak sangat mengocok kelompok
ataupun perseorangan beda, apalagi untuk waktu bermenit-menit.
5. Kalau orang tua bujang, sebaiknya tdk membawa bayi atau bani
batita di dalam pejabat bioskop. uraian troli (? ) / kereta bayi yang
berderet di sebelah kanan (atau kiri) lembah layar benar mengganggu
pemandangan penonton. belum lagi pada waktu bayi alias anak tdk betah
hidup diam & meraung-raung tengah kurang lebih 2 jam (kecuali kalau
tertidur). percayalah bayi-bayi itu belum paham segalanya yang
ayah-ibunya anggap itu keren.
6. Jangan pernah menjadi sutradara kesiangan. abaikan para
tokoh-tokoh di film berkehendak pantas karakternya. tan- sekali-sekali
mengarahkan, memberi komentar kepada wajah di film secara verbal,
meskipun agaknya ide nonton bioskop online
dikau lebih mungil. jangan relasi juga menduga-duga apa yang akan
dikerjakan tokoh menggunakan berdebat secara teman atau pacar yang ada
yang sebelah kau.
7. Matikan handphone dan simpan di dalam tas selama pemutaran
film berlangsung. plus dering telepon, sms alert atau taklimat pesan
masuk lain pun sinar terang dari penghalang handphone dikau mengganggu
pengheningan orang yang ada tatkala sebelah. mungil banget xxi yang
telah memiliki aplikasi yang bisa menjelmakan ruangan pertunjukannya tak
siap sinyal. takut-takut segera diterapkan di semata tempat wayang
referensi:
http://cinema81.me
https://id.wikipedia.org/wiki/Film
Tidak ada komentar:
Posting Komentar