Senin, 05 September 2016

Trik Jitu Agar Ruangan Rumah Minimalis Tidak Terlihat Kaku

Berbeda dengan bangunan-bangunan rumah klasik yang “lebih bergaya” dan mengutamakan banyak ornamen, bangunan griya minimalis biasanya didesign semakin simple, tanpa menonjolkan penuh ornamen ataupun aksesoris.

Itulah sebabnya bangunan-bangunan rumah sedikit mempunyai kelebihan dalam mendayagunakan ruangan mengacu pada lebih sehat.

Namun khasiat bangunan wisma minimalis dalam efektivitas ruang, seringkali juga dibarengi beserta beberapa kekuarangan.

Dan salah satu kelemahan pondok rumah minimalis adalah rata-rata terkesan agak kaku.

model+rumah+minimalis+modern+(1).jpg

Semoga bangunan bait minimalis sanggup terlihat lebih hidup serta lebih afiat, sebenarnya tersedia beberapa trik jitu yang dapat dikerjakan agar ruangan rumah minimalis tidak tampil kaku juga.

Dan berikut adalah sejumlah di antaranya:

Menggunakan warna terang

Bila kau menyukai sifat terang alias muda serta ingin menerapkannya pada ragam utama interior anda, cobalah pilih ahad atau 2 warna zakiah saja.

Gabungkan warna itu dengan sifat yang lebih gelap / solid guna latar belakangnya. Meski tampak lebih terang, warna-warna tegas atau bujang juga melepaskan kesan “playful” atau goyah.

Dan warna yang semakin gelap mengindikasikan sisi superior atau “confidence”. Untuk sepatutnya jangan didominasi dengan warna terang. Dikategorikan juga dalam perabot furniture yang digunakan.

Kombinasi ragam netral

Kalau agak bingung dalam mengukuhkan warna ruangan, dapat dipilih warna yang netral. Contohnya warna putih alias abu-abu bujang pada lunas.

Warna bebas yang stylish ini kemudian dapat digabungkan dengan furniture yang berpoleng mencolok

Menggunakan material yang licin

Engkau dapat mendayagunakan material-material gedung yang licin dan mudah di lap untuk menurunkan kesan “bersinar” pada interior rumah minimalis anda.

Penempatan jendela-jendela yang lebar, pondong tembus pandang ( skylight ) ataupun dinding-dinding kaca pun akan sangat membantu menandingi kekakuan ruangan.

Memilih corak aksesoris serta furniture yang sesuai

Untuk menghilangkan pemahaman kaku di ruangan, dapat dilakukan dengan memilih dan menggunakan aksesoris atau furniture dengan sifat yang semakin cerah. Misalkan dengan warna kuning, muda, krem atau bahkan warna merah.

Penempatan tanaman hijau di pot tatkala sudut ruangan (

indoor plant ) juga akan membantu ruangan akan terlihat lebih segar.

Atur timbangan dan skala ruangan dengan baik

Sewajarnya pilih & gunakan standar furniture yang sesuai menggunakan dimiensi ruangan. Tidak terlalu kecil, akan tetapi juga bukan terlalu buntal. Kombinasikan keduanya.

Furniture-furniture yang sedikit dalam ruangan yang luas justru hendak menambah signifikansi kekakuan.

Manfaatkan bahan bertekstur dan bermotif

Bahan-bahan yang bertekstur ataupun bermotif bakal dapat meniadakan kesan bangkar dalam ruangan.

Namun sepatutnya jangan terlalu dominan. Manfaatkan sebagai intonasi saja.

Manfaatkan material gawang

Kayu sanggup memberikan dialek yang merampok pada ruangan minimalis dikau.

Pemanfaatan gawang akan melepaskan kesan tenang dan hangat.

Anda sanggup mengaplikasikannya dalam dinding / lantai. Dapat juga utk furniture-furniture ataupun artwork.

Kalau Rumah Minimalis menyukai warna putih

Bila anda termasuk pengagum berat warna putih, agar ruangan rumah tdk terkesan terlalu “dingin”, formal dan keras, anda dapat mengakalinya, pemisalan dengan menempatkan sebuah sketsa besar pada sapuan corak kre, coklat atau kuning, sehingga ruangan menjadi kian hangat.

Lepaskan karakter khusus

Cobalah utk memberi sifat tertentu di sebuah ruangan. Sebagai contoh, penempatan lampu gantung yang unik mampu memberikan 1 buah “design statement “ / karakter khusus dalam satu buah ruangan.
referensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar