Mesin
gerinda khususnya gerinda tangan (Angle grinder) punya beragam faedah
dan dapat digunakan utk berbagai siasat permukaan. Tinggal menyesuaikan
jenis mata gerinda apa yang digunakan.
Di artikel tersebut, kita dengan membahas jenis2 mata gerinda
serta gunanya. Ini berarti agar Kamu tidak lengah memilih macam mata
gerinda yang jelas untuk pekerjaan Anda.
Tersedia empat rupa pengerjaan yang umum dijalani dengan menggunakan mesin gerinda tangan. Yuk kita mengkaji penjelasan lalu.
Pengerjaan senar (metal working)
1. Berangkal gerinda gesek (Grinding Wheel).
Dari sekian banyak spesies kelengkapan dalam mesin gerinda,
produk yang ada (batu gerinda) merupakan rakitan yang tertinggi
dibutuhkan serta digunakan di dalam proses pengerjaan logam.
2. Batu gerinda fleksibel (Flexible Disc)
Kerakal gerinda lentur, atau konvensional disebut dengan
“Flexible disc” secara fisik memiliki kerangka seperti berangkal gerinda
gesek, namun semakin tipis secara bagian parasan memiliki pola/pattern.
Batu gerinda jenis itu biasanya dipakai untuk menyapu permukaan logam
khusus di dalam area-area yang terbatas/sempit.
Manfaat lain atas batu gerinda fleksibel adalah dapat digunakan
untuk mengabung logam, tetapi kelemahan yang dihasikan dr fungsi
berikut, adalah daerah yang terpotong akan semakin banyak/lebar dari
dengan mempergunakan batu gerinda potong.
3. Batu gerinda potong (Cutting Wheel)
Kerikil gerinda buah atau dikenal dengan dengan “Cutting wheel”
memiliki bentuk amat berbeda dibanding dengan karang gerinda yang lain.
Batu gerinda ini meraup bentuk yang datar, secara ketebalan yang
dimiliki pada varian produknya mulai dari 3 mm muncul 8 mm. Sesuai pada
fungsinya, kerikil gerinda penggal hanya bermakna untuk meninggalkan
pemotongan saat media logam, baik dalam besi mildsteel, baja, muncul
stainless steel, dengan tentunya menyesuaikan spesifikasi pada produk
tersebut.
4. Sikat gerinda (Steel Wire Brush)
Berlandaskan jenisnya produk sikat gerinda (Steel Wheel Brush)
diciptakan berbeda memerankan 2 wujud, yaitu peras (Wheel Wire Brush),
& berbentuk mangkuk (Cup Wire Brush). Fungsi dari sikat gerinda
adalah untuk melenyapkan bagian-bagian tempat logam daripada adanya
kotoran, seperti poin[cak], kerak, juga akibat prosedur oksidasi di
permukaan senar. Fungsi berbeda yang dapat dihasilkan mulai sikat
gerinda adalah untuk mengelupas tingkatan permukaan sisik luar kusen,
dengan tumpuan untuk melenyapkan lapisan itu, untuk lalu kemudian
dilakukan pemrosesan lebih lanjut saat kayu yang telah dihilangkan
kulitnya tersebut.
5. Ampelas gerinda susun (Flap Disc)
“Flap disc”, atau biasa dibilang dengan ampelas gerinda susun,
merupakan pesawat yang berfungsi untuk meredakan permukaan, elok pada
segi logam maupun pada tempat kayu. Reaksi pengikisan rataan dengan
menggunakan ampelas gerinda susun berniat untuk merupakan finishing segi
yang rata dan halus/mengkilap. Selain ini penggunaan ampelas gerinda
susun juga bisa menghilangkan tonjolan logam yang menempel keras pada
parasan, tanpa menciptakan hasil pengikisan yang padat pada permukaan
logam itu.
Sedangkan untuk permukaan gawang, ampelas gerinda susun
dimanfaatkan untuk melenyapkan lapisan pendatang kayu. Sebagaimana untuk
menyabot mesin kayu cat pada permukaan gawang, mengikis kusen, menghaluskan martabat luar dr kayu, dan sebagainya.
6. Ampelas gerinda licin (fibre disc)
Seperi halnya ampelas gerinda susun/flap disc, ampelas gerinda
datar atau biasa dikenal dengan fibre disc pun digunakan untuk proses
finishing pada permukaan kayu dan logam. Pada aplikasinya, implementasi
fibre disc harus dipasangkan bersamaan secara rubber pad agar mempunyai
daya menyesak.
referensi:
http://www.indonetwork.co.id/perlengkapan-mesin-perkayuan
https://id.wikipedia.org/wiki/Mesin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar