Jumat, 04 Maret 2016

Tips Merawat Polo Shirt agar Awet & Tahan Lama

Apakah agan terkadang merasa jarang karena polo shirt yang kamu manfaatkan cepat belel? Atau warnanya pudar serta bahannya menjadi melar? Kiranya ini akibat cara membersihkan dan mengemasi yang salah. Tentunya, perlu diperhatikan cara merawat polo shirt kesayanganmu agar wajar awet. Simak 11 tips bagaimana cara merawat polo shirt yang bawah berikut:



1. Jangan Direndam Terlalu Lama

Usahakan untuk polo shirt yang baru pertama-tama dicuci tdk direndam semakin dari 30 menit, dan untuk polo shirt lama tidak kian dari 1 jam. Tan- pula rendam dalam air dengan deterjen berlebihan. Olehkarena itu deterjen penuh dapat menyebabkan sablon di polo shirt (apabila ada) cepat cacat / terkupas.

2. Pisahkan Saat Pencucian



Pisahkan jual polo shirt polos menggunakan pakaian lainnya, khususnya yang berwarna memuaskan seperti hitam, merah, biru, dll. Unsur ini jimat mencegah seandainya warna longgar tersebut luntur tidak mengakibatkan pakaian lain kesayanganmu terbentur dampaknya. Pisahkan juga antara pakaian yang kotor dengan yang luka kotor agar kotoran tidak berpindah.

3. Jangan Disikat

Polo shirt biasanya berbahan cotton pique/lacoste yang meraup tekstur kain yang sosial. Hindari merenggut polo shirt, karena sanggup merusak struktur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang kuat karena sanggup merusak liang roma baju.

4. Jemur Terbalik

Tahukah engkau bahwa pendar matahari pekat dapat mengakibatkan warna polo shirt menyurut. Untuk mencegahnya jemur polo shirt secara posisi terbalik. Bagian di dalam menghadap luar, dan potongan yang bersablon (jika ada) di dalam.

5. Jangan Digantung

Hindari menggantung dengan hanger pada bagian kerah polo shirt. Hal itu dapat membuahkan kerah leher lekas terbuka. Melarnya tersebut akibat bukan kuat menutup beban air yang terselip pada polo shirt bersimbah ketika di cuci. Hindari juga menuas polo shirt di tali/kawat jemuran, olehkarena itu kontur tali/kawat dapat dengan mudah menggelisahkan tekstur lampit yang lagak.

6. Hindari Pemutih

Hindari mencuci polo shirt beserta pemutih alias detergen yang mengandung pemutih. Hal yang ada karena reaksi kimia pemutih dapat mengundang polo shirt lebih tangkas tipis & kasar.

tujuh. Hindari Membasuh Dengan Perkakas Cuci

Sepatutnya cuci polo shirt kamu secara manual dengan tangan. Mencuci menggunakan mesin cuci dapat menyebabkan polo shirt menjadi melar, dan pori-pori kain memerankan kasar. Masalah ini tercipta karena tatkala berputar pakaian akan menerima beban tarik-ulur dan rabaan dengan tilam lain disekitarnya.

8. Setrika

Agar polo shirt engkau tahan lama, sepatutnya selalu setrika setelah dicuci-jemur. Pastikan menyetrika baju di dalam keadaan kering. Atur prestise panas setrika pada status sedang.

9. Segera cuci jika tersangkut noda

Jikalau polo shirt kesayangan awak terkena noda, pertolongan perdana yang dapat dilakukan diartikan sebagai segera basuh pada bagian yang bernoda. Manfaatkan shampoo/detergen, oleskan pada bagian rendah. Gosok menggunakan halus & bilas pada air bersih hingga retak menghilang.

10. Jangan Dipergunakan Tidur

Sebaiknya polo shirt kamu lestari hindari menggunakannya untuk tidur. Mengapa? Karena polo shirt akan sebagai cepat kotor khususnya pada bagian ramah. Saat sampeyan tidur, sadar atau bukan kamu dengan berkeringat. Larutan keringat & kotoran lebu pada seprai akan membuat pakaianmu vulgar. Selain ini juga pressure pada pakaian akan membuatnya lekas terbuka.

refernsi:
http://poloshirtpolos.net/
https://id.wikipedia.org/wiki/Polo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar