Teknologi
USG 4D adalah teknologi yang menguatkan anda tahu wajah balita dan
anggota tubuh yg lain secara kian jelas. Dengan demikian apabila siap
kelainan di janin, dengan mudah dan diketahui jadi tindakan sulit untuk
penanganan bisa dijalani dengan cepat. Gambar yang dihasilkan sama
teknologi 3D/4D lebih mudah dipahami per orang massa, apabila dipadankan
dengan ilustrasi dari teknologi USG 2D yang menyerupai lukisan inti
sari.
Dengan memilikinya gambar 3D dokter bakal lebih jelas dan
gampang memberikan definisi tentang bayi yang anda tas. Dan saat bayi
yang dikandung menyandang masalah laksana bibir terbagi, tangan ataupun
kaki miring akan semakin mudah tersua. Permasalahan yang timbul kudu
dicari dengan demikian kejelasan dalam memperbaiki kekurangan pada
balita tersebut siap segera tapak dan dijalankan.
Waktu yang tepat melakukan USG 4D
Pada dasarnya, alat usg 4 dimensi
bagi menghasilkan pelan USG yang baik sepanjang kehamilan, dibutuhkan
jumlah larutan ketuban yang cukup. Tirta ketuban merupakan media yang
sangat bagus sebagai pengantar suara Super (suara yang diluar kemampuan
tangkap indera pendengaran manusia) yang dihasilkan oleh alat USG serta
kemudian dipantulkan kembali ke alat USG untuk diolah menjadi gambar.
Kualitas rang bayi yang dihasilkan pun dipengaruhi umur kehamilan.
Penampakan gambar balita di usia kandungan 24 minggu dan bayi usia 30
ahad tentu bertentangan. Semakin besar usianya, wajah akan semakin
berotot dengan demikian kelihatan lebih bagus dalam bandingkan usia
kehamilan kuntet.
Resiko USG 4D
Teknologi 4D gak berbahaya plus menggunakan trik gelombang
taklimat ultra bukan menggunakan menggunakan sinar X ataupun sistem
radiasi lainya, yang gawat untuk ibu maupun Lembaga manusia dalam isi.
USG 4 D yakni kumpulan foto USG 2D, sedangkan teknologi USG 2D hanya
menjepret pada satu diantara sisi tertentu. Maka USG 4D memungut satu
volume yang merupakan kumpulan kaum irisan / sisi atas USG 2D dari 3
sudut.
referensi:
http://www.alatusg.com
https://id.wikipedia.org/wiki/Ultrasonografi_medis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar