Maha besar Allah secara menciptakan manusia secara berbagai bentuk serta
rupa. Termasuk memilikinya perbedaan warna risa manusia yang terdiri
dari berbagai etnis yang memiliki petunjuk dan karakter secara berbeda
pula. Rona kulit manusia dipengaruhi oleh adanya produksi pigmen
melanin. Pigmen inilah yang mengukuhkan warna kulit seseorang. Melanin
mampu menyelesaikan jaringan kulit mudah-mudahan terhindar dari suangi
sinar ultraviolet yang berasal dari binar matahari. Sehingga kalian
patut bersyukur untuk orang indonesia diberikan kulit yang mempunyai
kandungan pigmen melanin cukup tinggi.
Belakangan ini orang tambah gencar melakukan metode perawatan
yang bertujuan untuk menghasilkan indra peraba bersih, putih & mulus
dengan bervariasi jenis perawatan dengan ditawarkan oleh produsen
kosmetik. Diantara komoditas populer adalah komoditas kecantikan
berbasis vitamin c yang bertujuan untun membuat indra peraba tampak
cerah dan kenyal. Namun apakah benar vitamin c memberikan efek konklusif
bagi kulit terutama kaitannya dalam bisnis pemutihan/pencerahan kulit
aku yang sebagian luas didominasi warna coklat?
suntik vitamin c untuk kecantikan
merupakan antioksidan alamiah tubuh yang berlaku penting dalam
merangsangkan kekebalan tubuh khalayak serta melawan jejak radikal
bebas. Kalau kulit vitamin c berperan dalam campuran kolagen sebagai
molekul penting bagi ketenteraman kulit kita. Dalam beberapa penelitian
menunjukkan penggunaan asam askorbat baik secara oles maupun diminum
(oral) memiliki efek mujur pada sel kulit karena dapat positif mencegah
dan menandingi kerusakan kulit konsekuensi pengaruh paparan binar
ultraviolet.
Cara sikap Vitamin C interior bentuk ascorbyl duga diuji secara
menyeluruh dan dilaporkan mampu menekan sintesis pigmen dalam
memproduksi melanin. Produksi melanin berlebih akan membuat kulit
menjadi hitam, muncul flek, menyebabkan kerutan, kulit kering dan
mendung. Penggunaan vitamin c bagi kulit saja umumnya dapat turun baik
oleh kita yang memiliki rupa kulit berwarna. Asam askorbat dan
turunannya telah terbukti sejahtera kaitannya dengan kira-kira
keberhasilan penelitian secara dilakukan dalam warga ras / etnis
tertentu termasuk penderita Latin dan Asia dalam rangka pengobatan
melasma (kelainan pigmentasi).
Vitamin
C yaitu bagian penting atas kesehatan kulit sebab fungsinya sebagai
pemimpin antioksidan berat serta faktor penting guna sintesis kolagen.
Vitamin C memberikan pengorbanan untuk fotoproteksi (perlindungan dari
sinar UV), mengurangi photodamage (kerusakan kulit akibat binar UV), dan
diperlukan untuk mempercepat penyembuhan luka. Suplemen minum (oral)
yang berisi vitamin C sanggup membantu mencegah sambungan kerusakan
akibat sinar UV terutama bahwa dikombinasikan dengan suplemen vitamin E.
Rekayasa topikal vitamin C secara oles tampaknya menjadi cara
dengan efektif agar asam askorbat cepat merebut sasaran pada risa,
alasannya karena kecut askorbat dapat dengan mudah berikatan saat pH
asam. Temporer dalam pemberian terbang oral tidak terlalu member
keuntungan kecuali diberikan dalam jumlah tinggi dan dibarengi pemberian
vitamin E. Kekurangan ini dipahami benar dan digunakan oleh berbagai
perusahaan farmasi untuk merupakan berbagai jenis suntikan vitamin C
jumlah tinggi guna meraih efek memutihkan di dalam kulit supaya
penghargaan asam askorbat sanggup mencapai sel bidikan sehingga
memberikan kesan putih/mencerahkan pada sisik kita.
referensi:
http://obatsuntikputih.com/blog/seputar-suntik-vitamin-c/
http://id.wikipedia.org/wiki/Alat_suntik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar