
Pada ijab kabul adat Pengembara, mempelai lanang harus sanggup menyediakan Sinamot atau duit mahar. Sinamot tersebut pantas diberikan sebab pihak mempelai pria di pihak mempelai wanita. Tetapi proses atas kesepakatan serta serah terima tersebut disebut secara Marhata Sinamot. Acara berikut diselenggarakan pra ada reaksi pertunangan atau Martumpol. Dulu Martumpol sendiri diadakan 2 minggu pra pesta batak acara tertinggi prosesi ijab kabul.
Selain peri sinamot yang harus disediakan oleh lelaki Batak, siap juga sesuatu kecil yang harus diperhatikan, yaitu Ulos. Kain ulos ini lazimnya digunakan tatkala acara primer, seperti dalam pesta Begal ini. Kain tersebut pun menjadi penanda status supel. Jadi sebisa mungkin tiras ulos yang diberikan mesti berkualitas semampai. Semakin tinggi maka bertambah tinggi tanda sosial yang dimiliki.
Final adalah hal pesta pernikahannya sendiri. Bea dari resepsi pernikahan tentu saja ditanggung oleh pihak adam. Apalagi ongkos pernikahan tersebut diluar mulai uang Sinamot. Apalagi saat pesta perjodohan harus menjadikan kerabat yang tentu saja orang-orang Batak punya begitu banyak kerabat. Tetapi pesta pernikahan oleh manusia Batak dianggap sebagai representasi kemapanan. Terutama biaya acara pernikahan takut-takut lebih buntal jika ada ritual sambungan di dalamnya. Terutama bila pesta mereka diadakan di dalam gedung, meski diselenggarakan pada rumah.
Nah, karena amat banyak yang harus dipersiapkan dalam pesta pernikahan tata cara Batak berikut, mungkin hendak kerepotan bahwa mengaturnya otonom. Karena tersebut, sekarang terselip yang dapat membantu Anda dalam merias segala maksud pernikahan Dikau, khususnya untuk adat Renggut. Mulai dari pejabat, catering, hiasan, dan sebagainya. Mangga cari resepsi Batak yang membantu menempatkan segalanya.
referensi:
https://pestabatak.com
https://id.wikipedia.org/wiki/Pesta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar