Sabtu, 16 September 2017

Tips Memilih Mukena Yang Menawan

Shalat merupakan salah satu ibadah dalam keyakinan Islam. Satu tahun amat ada kebiasaan shalat sunnah yang mana dilakukan selama masa satu kalendar penuh dalam bulan Ramadhan. Biasanya, kalau sudah sedari menghadapi kamar Ramadhan, getah perca wanita bakal mulai berburu mukena untuk dipakai begitu tarawih. Hal ini dilakukan agar lebih bersemangat di melaksanakan ibadah tersebut. Yup, memasuki kamar baru, rutinitas baru, Mukena baru dan pastinya oleh sebab itu semangat yang baru!

Nah, karena sejenang lagi umat muslim akan memasuki kamar Ramadhan. Maka, tema kupasan kita kesempatan ini adalah mengupas tuntas tentang mukena. Zaman dulu Mukena selalu disusun sama, yaitu berwarna murni polos ataupun sedikit berenda pada ujungnya, itu meski biasanya renda atau ragam benang sulaman yang dimanfaatkan kebanyakan mempunyai warna putih / warna beda tapi gak mencolok, seperti warna baby pink alias biru muda.

Namun, rapi perkembangan zaman, mukena waktu ini tampil secara berbagai rancangan dan karakter, sehingga tampil lebih bercorak, unik & menarik. Hadirnya mukena dengan variasi yang berbeda tersebut memang sempat menimbulkan perlawanan pendapat pada sebagian ustaz, ada yang menyatakan piawai, ada lagi yang melarangnya karena dianggap bidah. Akan tetapi, menurut Ustadz Muinuddinillah Bashri MA, shalat itu tidak wajib memakai mukena, maka itu bukan peri seperti segala sesuatu model atau pun warnanya, karena tiada dalil yang melarang serta menyunahkannya. Tapi, jika ingin melakukan shalat menggunakan Mukena, usahakan Mukena yang dipergunakan tidak yang bisa menimbulkan fitnah, iri, dan kekurangan sosial beserta para jamaah lainnya.

Nah, bagi karet muslimah yang ingin membeli dan memilih mukena mempesona serta berbeda, sebaiknya saksama beberapa sesuatu berikut ini:

1. Mukena ialah salah satu pesawat pelengkap di shalat, fungsinya adalah untu menutup alat kelamin ketika shalat. Jadi Mukena seperti apa pun gak masalah, asalkan fungsinya tetap terjalankan.

2. Salah satu syarat sah shalat adalah tertutupnya aurat. So, mukena ini sebisa barangkali haruslah yang menutup menyeluruh aurat daripada tubuh pemakainya. Jangan seharga karena modelnya yang cantik atau lain, tapi gak mampu menyengkilit aurat. Mukena seperti ini kian baik jangan dipakai dalam shalat.

3. Pilihlah Mukena yang tidak transparan ketika digunakan. Jadi, hindari memakai ataupun membeli Mukena yang terbuat dari bahan sedikit dan transparan. Jika benar2 sudah terlanjur membeli / memiliki Mukena seperti ini, cara mengatasinya ialah dengan memberikan bahan tambahan yang melapisi bagian dalamnya, sehingga Mukena tidak lagi tembus pandang.

4. Pilihlah Mukena yang terbuat dari bahan yang nyaman saat dikenakan. Jangan hanya sebab tertarik pada modelnya yang uni, sehingga melupakan kepuasan ketika digunakan. Sebagai rujukan rekomendasi, pilihlah Mukena yang dibuat dari bahan seperti: katun, payung http://grosiranmukena.com udara dan sutera.



5. Pilihlah mukena yang tak terlalu mencolok dan memikat perhatian, sebab khawatir sanggup menimbulkan cercaan dan membuat kesenjangan beserta jamaah lainnya ketika menjalankan shalat berjamaah.

6. Bila ingin mengenakan mukena yang beda, carilah ide kreatif alias mukena yang memperlihatkan point kreatif yang diaplikasikan pada mukena tersebut, sehingga terlihat lebih unik dan jelita. Seperti Mukena yang diberi hiasan menggambar, rajutan, corak, sulam, border, pita dan lain-lain. Sekiranya tidak menurunkan hiasan yang tak sepantasnya, menyerupai gambar tengkorak dan semacamnya.

Bagaimana? Sungguh punya wajah tentang Mukena yang mempesona dan lain? Jadi, Mukena itu tidak harus saja monoton.

referensi:
http://grosiranmukena.com
https://id.wikipedia.org/wiki/Mukena

Tidak ada komentar:

Posting Komentar