Beberapa kalender didasarkan pada keyakinan, beberapa lain pada
perubahan dunia. Berikut berjenis-jenis kalender yang masih dipakai di
bumi:
1. kalender Kibti/Qibti
kalender
ini ialah kalender Famili Mesir, serta saat ini masih terpakai berdasar
pada rahasia per supranaturalis Islam Indonesia. kalender ini mempunyai
banyak manfaat, yaitu dalam mengetahui kapan seseorang meninggal,
lahir, membaik dan sebagainya.
2. Kalender Jepang
Sampai
tutup tahun ke-5 zaman Meiji alias sekitar 1872, Jepang tetap
menggunakan kalender Temp (Temporeki). Lantas Jepang menggunakan
koordinasi Kalender Gregorian sejak tahun ke-6 zaman Meiji atau 1
Januari 1873.
Kalender Jepang dalam mono tahun terbagi menjadi 12
bulan yakni Ichigatsu, Nigatsu, Sangatsu, Shigatsu, Gogatsu, Rokugatsu,
Sichigatsu, Hachigatsu, Kugatsu, Jugatsu, Juichigatsu & Junigatsu.
3. Kalender Semu
Kalender
Semu merupakan orde kalender yang disusun sama sebuah kebudayaan yang
biasa dengan sebutan Maya. kalender ini diciptakan pada masa Baktun tanggalan jawa
ke-6 (sekitar tahun 747-353 SM). Puncak kecemerlangan peradaban Puak
Maya yang tinggal di semenanjung Yucatan, Amerika Tengah terjadi sekitar
tahun 250-900 M.
4. Kalender Jawa
Kalender Jawa adalah
satu kalender yang istimewa karena merupakan kombinasi antara akal budi
Islam, pikiran Hindu-Buddha Jawa dan bahkan juga lumayan budaya Barat.
Dalam bentuk kalender Jawa, siklus perian yang dipakai ada 2: siklus
mingguan yang berisi dari 7 hari menyerupai yang member kenal saat ini,
dan siklus pekan pancawara yang terdiri dari 5 hari picisan.
Pada
tahun 1625 Kristen, Sultan Gede yang mencoba keras menyebarkan agama
Agama islam di darat Jawa dalam kerangka semesta Mataram mengacungkan
dekrit untuk mengubah roh jahat Saka. Semenjak saat itu kalender Jawa
versi Mataram menggunakan koordinasi kalender kamariah atau lunar, namun
tidak menggunakan nilai dari tahun Hijriyah (saat itu tahun 1035 H).
Angka tahun Tiang tetap dipergunakan dan diteruskan. Hal berikut
dilakukan demi asas kesinambungan. Sehingga tahun saat itu yang
diartikan sebagai tahun 1547 Saka, diteruskan menjadi tahun 1547 Jawa.
5. kalender Julian
kalender
Julian, satu tahun dengan rata-rata didefinisikan sebagai 365, 25
perian. Angka 365, 25 sanggup dinyatakan di dalam bentuk (3365+ 1366)/4.
Karena itu dalam kalender Julian, terdapat tahun kabisat di setiap 4
tahun. Kalender Julian berlaku hingga Kamis-4 Oktober 1582 M.
6. kalender Gregorius
Paus
Gregorius XIII mengubah kalender Julian dengan menetapkan jika tanggal
setelah Kamis-4 Oktober 1582 M adalah Jumat-15 Oktober 1582 M. Jadi,
tidak ada tanggal 5-14 Oktober 1582. Mulai 15 Oktober 1582 M itulah
halal kalender Gregorian.
7. kalender Hijriyah
kalender
Hijriyah ataupun Kalender Islam adalah kalender yang dikenakan oleh umat
Islam, termasuk pada menentukan tanggal atau kamar yang berurusan
dengan kebiasaan, atau hari-hari penting yang lain. Kalender ini
dinamakan kalender Hijriyah, soalnya pada tahun pertama kalender ini
adalah tahun yang mana terjadi insiden Hijrah-nya Rasul Muhammad atas
Makkah di Madinah, yakni pada tahun 622 M.
Di
kira-kira negara yang berpenduduk mayoritas Islam, kalender Hijriyah
pun digunakan sebagai sistem roh jahat sehari-hari. kalender Islam
mempergunakan peredaran hari sebagai acuannya. Dalam kalender Hijriah,
satu hari/tanggal diawali ketika terbenamnya matahari dalam tempat
mereka. 1 tahun Kalender Hijriah lebih cepak sekitar 11 hari dibanding
dengan 1 tahun kalender Masehi.
referensi;
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tanggalan.jowo
https://id.wikipedia.org/wiki/Kalender
Tidak ada komentar:
Posting Komentar