Doa adalah satu sarana perangkat atau penghubung yang berfungsi untuk mengaitkan kita secara Sang Pencipta.
Luruh sebuah Doa kita bisa berkomunikasi secara Sang Pencipta.
Indah berkomunikasi / berhubungan pada lahiriah maupun dengan bathiniah.
Wilayah Doa memang benar pribadi & setiap sosok pasti meraup
cara yang sangat puspa-warna. Akan tetapi tak berarti tiada cara yang
sederhana menerima sebuah Doa.
Setiap wong pasti mengarungi konsep Doa yang berbeda, akan
stabil satu urusan yaitu Yang mahakuasa. Sebelum kita berdoa sebaiknya
terlebih lepas kita mengerti konsep sebuah doa itu.
Menurut yang admin terpelajar dan pahami, doa tersebut adalah 1
buah penyerahan sesuatu atas ketidakmampuan kita kepada Sang Pencipta
sebaiknya diberikan indah itu tamsil, pengabulan, suaka maupun pintu
keluar atas segala sesuatu yang member alami waktu ini.
Jadi Doa itu bukanlah sebuah restu. Karena Sang Pencipta sudah
melepaskan kepada kita berbagai nikmat hidup, modal hidup, pengaruh,
rahmat, anugerah dan unik sebagainya. Hanya saja kita belum mau berfikir
sejauh ini untuk menyelami dan mengerti jalan fikiran Sang Pencipta.
Mulai sekarang berhentilah untuk minta.. meminta &
meminta..! Tidak pernah meraup mental seorang pengemis. Olehkarena itu
Allah sungguh memberikan kian dari apa-apa yang aku bayangkan.
Berikut ini adalah aturan yang baik dan tertib untuk berdoa kepada Sang Pencipta yaitu:
1. Menyapa Sang Pencipta
Sapalah lalu Sang Pencipta dengan sapaan yang baik & sopan.
Sebagai contoh, wahai Tuhan atau wahai Sang Pencipta / Yaa Rabbi, Yaa
Rohmaan dan unik sebagainya pantas dengan tasdik dan tata susila yang
kawan pahami.
2. Mengucapkan Tanda Bersyukur
Sebelum kita berkomunikasi dengan Yang mahakuasa ada baiknya
kalian bersyukur terlebih dahulu untuk semua tenteram yang telah pada
anugerahkan terhadap kita. Otentik kasihlah menurut Sang Pencipta atas
nikmat muncul, nikmat segar, nikmat berjarak umur dan lain sebagainya.
3. Memohon Pengampunan
Cara yang wahid ini kerap terlewatkan, olehkarena itu kebanyakan khalayak Doa Selesai Sholat Dhuha
sibuk dengan meminta taktik dunia. Usahakan untuk terus-menerus memohon
pengampunan karena pada setiap manusia tetap dikelilingi syirik baik
menjalani fikiran, vokal dan percakapan yang tanpa sengaja dikerjakan.
4. Maksud Doa
Sehabis kita menyedot pengampunan barulah kita menyebutkan apa
yang kita maksudkan, baik ini melalui merasai, fikiran atau pun ucapan.
Sebab apa yang kita rasakan bisa memerankan doa. Kemudian yang kalian
fikirkan bisa pula menjadi sebuah Doa. Dan yang terakhir merupakan
melalui ucapan.
Sekali lagi utarakan penyerahan atas segalanya yang saudara
alami sekalipun rasakan menurut Sang Pencipta sebaiknya diberi jalan
keluar yang terbaik. Karena pengabul / terkabulnya sebuah Doa akan
otomatis tanpa harus diminta. Soalnya Sang Pencipta sudah biasa
mengetahui prinsip dari Doa yang kawan utarakan.
Setuju semoga cara berdoa yang simple tersebut bisa mengawali
wawasan & membuka hati nurani sobat dalam mengenal Yang mahakuasa
lebih muka lagi.
referensi;
http://doaharian.info/doa-sholat-dhuha/
https://id.wikipedia.org/wiki/Islam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar