Teman-teman jelas sudah sering membaham nasi goreng. Pun saya yakin
ibu-ibu yang membaca tulisan ini juga sering membuatkan nasi goreng
untuk suami atau anak-anak tercinta. Abdi pun sama. Suami saya sangat
tenteram dengan kuliner simpel asli Indonesia tersebut. Kemungkinan
besar, kalau tutup besar, anak pecacal yang sekarang tersebut masih
berusia 2 tahun juga bakal suka dengan nasi goreng. Sebab rama dan
ibunya amat gandrung dengan nasi goreng. Nah, setiap kali jajan nasi
goreng di warung milik pedagang nasi goreng langgakan titisan kami, lalu
abdi coba sendiri membuat nasi goreng yang sama dengan yang abdi dan
suami merampas saat jajan nasi goreng di warung nasi goreng langganan
kami.
Meskipun injeksi dan bahan cara membuat nasi goreng
yang digunakan, saya merasai sudah persis tentu, tapi tetap saja
rasanya nggak seenak nasi goreng buatan pedagang nasi goreng langganan
kami. Mesti diketahui, saya & keluarga punya warung nasi goreng
langganan di Semarang. Zona tepatnya berada di sekitar Simpang 5
Semarang. Buat Kamu yang asli Semarang, pasti tahu warung yang saya
tuju. Lantara saking penasaran, saya beranikan bangun untuk bertanya
menggunakan salah satu pekerja yang warung makan tersebut. Tidak kepada
pencetus yang dipercaya menyemat nasi goreng per pemilik warung tersebut
saya bertanya soal rahasia seputar nasi goreng enak.
Sebab, saya yakin si tukang masak nasi goreng itu tidak akan
kasih tahu rahasinya. Melainkan saya mengorek rahasinya pada pegawai
yang biasa memproduksi minuman. Kebetulan saya dan suami paham cukup
baik secara mas si pembuat minuman ini. Beruntungnya, mas ini rencana
buka mulut soal rahasia nasi goreng enak. Katanya, selain bahan dan
tambahan yang digunakan secara harus tepat, rahasia lain adalah konsumsi
minyak ayam.
Keesokan harinya, setelah geledah referenis resep nasi goreng
(ini pustaka acuan resepnya: resep nasi goreng omlet lipat, resep nasi
goreng ayam spesial, rumus nasi goreng sambal udang spesial, rumus nasi
goreng bakso spesial, serta siasah nasi goreng segar versi premium),
sinambung saja saya jajal membuat nasi goreng dengan menggunakan minyak
ayam. Adapun kebiasaan membuat minyak ayam adalah dengan menggoreng
kulit ayam secara minyak sayur nun cukup banyak. Goreng dengan
menggunakan api kecil hingga leather ayam menjadi luruh, kemudian
disaring. Ternyata, hasilnya memuaskan. Mereguk nasi goreng hasil saya
sendiri secara saya masak dgn minyak ayam, enaknya sama persis dengan
rasa nasi goreng langganan keluarga. Tersembunyi mencoba.
referensi :
lezatbanget.com/cara-membuat-nasi-goreng-jawa-spesial-sederhana
https://id.wikipedia.org/wiki/Nasi_goreng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar